Olahraga

Terima Kasih (?) Phil Jones

Published

on

“Saya menjalani mimpi di klub terbesar di dunia. Saya bermain untuk Inggris di turnamen besar. Di United, saya memenangkan trofi, terutama Premier League di bawah Sir Alex, di musim terakhirnya.”

Phil Jones-

Tak ada angin tak ada hujan, muncul kabar kalau salah satu bek “legendaris” Manchester United (MU), Phil Jones, resmi akan meninggalkan klub setelah 12 tahun karena kontraknya tidak lagi diperpanjang.

Meskipun masa pengabdiannya bisa dianggap lama, kenyataannya kita cukup jarang melihat Jones bermain di lapangan, terutama beberapa tahun belakangan. Tercatat selama membela MU, Jones hanya mencatatkan 288 penampilan atau sekitar 24 pertandingan tiap musimnya.

Diplot sebagai pengganti duet tangguh Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic yang hengkang dari klub pada tahun 2014, cedera yang berkepanjangan menghancurkan karirnya. Penulis pun sempat bertanya-tanya, mengapa MU begitu lama mempertahankan Jones?

Bayang-Bayang Ferdinand dan Vidic

Ketika mulai mengenal MU, tim ini telah memiliki banyak nama bek berkualitas yang begitu tangguh. Dua nama yang paling terkenal tentu saja Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic, berhubung Penulis besar di era mereka.

Namun, tentu perlu adanya regenerasi untuk menggantikan mereka ketika nanti telah memasuki usia pensiun dan meninggalkan klub. Oleh karena itu, Sir Alex Ferguson pun merekrut Phil Jones dari Blackburn Rovers pada tahun 2011.

Ketika masih muda, potensi Jones sebagai bek memang terlihat cukup menjanjikan. Kemampuan bertahannya ditunjang dengan kondisi fisiknya yang cukup tough. Bahkan, Sir Alex pun sempat mengucapkan kalau Jones akan jadi salah satu pemain terbaik di masa depan.

Kepergian Ferdinand ke Queen Park Rangers dan Vidic ke Inter Milan yang bersamaan pada tahun 2014 membuat posisi bek menjadi kosong. Seingat Penulis, saat itu Loius van Gal selaku pelatih MU kerap memasang duet Phil Jones dan Chris Smalling.

Sayangnya, nama besar Ferdinand dan Vidic seolah menghantui mereka terus, sehingga performa mereka di lapangan pun menjadi di bawah ekspektasi. MU tak pernah setangguh era duet Ferdinand-Vidic, bahkan hingga sekarang.

Ketika Cedera Menghancurkan Karir

Diterpa Cedera yang Bertubi-tubi (Sky Sports)

Selama membela MU, Jones lebih diingat akan hal-hal konyol yang ia lakukan di dalam lapangan. Apalagi, ia kerap memasang wajah yang memeable sehingga menjadi sasaran orang-orang yang gemar mencari keburukan MU.

Namun, jika diingat-ingat lagi, sepertinya Jones yang sedang tidak cedera jauh lebih baik dibandingkan Harry Maguire. Passion-nya dalam bermain bola harus diapresiasi, sesuatu yang tidak terlihat dalam sosok Maguire.

Salah satu aksi heroik yang pernah ia lakukan tentu saja ketika MU bertemu dengan Arsenal. Ketika sedang diserang, Jones yang terlihat kehilangan keseimbangan berusaha setengah mati membuang bola dengan kepalanya dan berhasil.

Banyak penggemar MU yang meyakini jika saja bukan karena berbagai macam cedera yang menghantamnya, mungkin Jones akan benar-benar menjadi salah satu bek legendaris MU dan mampu menggantikan peran para seniornya.

Sayangnya, cedera benar-benar menghancurkannya (bisa dilihat selengkapnya di Transfer Markt). Apalagi, MU setelah ditinggal Sir Alex memasuki masa kelamnya. Tentu penggemar butuh kambing hitam untuk disalahkan, dan Jones benar-benar menjadi sasaran empuk.

Lantas, Mengapa Dipertahankan Sekian Lama?

Kembali ke pertanyaan yang Penulis ajukan di awal tulisan: Mengapa MU mempertahankan Jones begitu lama, jika ia kerap cedera? Penulis telah berusaha mencari jawabannya di berbagai media, tapi tetap tidak menemukannya.

Menengok kondisi Eden Hazard di Real Madrid yang mirip, Penulis masih bisa memaklumi karena Hazard dibeli dengan harga mahal, sehingga sayang jika dilepas begitu saja. Namun, Jones dibeli dengan harga yang relatif murah.

Mungkin MU menunggu kontrak habis? Masalahnya, Jones mendapatkan perpanjangan kontrak pada tahun 2019. Penulis benar-benar tidak memahami mengapa baru di kontrak inilah akhirnya Jones dilepas oleh MU.

Jika mau berasumsi, mungkin MU ingin menghormati segala kontribusi yang pernah diberikan oleh Jones kepada tim. Seperti yang sudah disinggung di atas, Jones hampir selalu memberikan 100% kemampuannya jika sedang bermain di atas lapangan.

Untuk itu, Penulis sebagai salah satu penggemar MU ingin mengucapkan terima kasih kepada Phil Jones atas segala yang ia berikan kepada tim. Semoga di chapter barunya nanti, ia bisa bermain lebih reguler dan terhindar dari cedera yang mematikan karir.


Lawang, 19 Mei 2023, terinspirasi setelah mengetahui kalau Phil Jones akhirnya akan meninggalkan klub

Foto Featured Image: Independent

Sumber Artikel:

Foto: 12 Tahun Bermain untuk MU Phil Jones Akhirnya Pamit, Berikut Ini Aksi-aksinya saat Menjadi Bek Tangguh Setan Merah – Page 1 – Inggris Bola.com

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Batalkan balasan

Fanandi's Choice

Exit mobile version