Politik & Negara
Bolehkah Super-Soldier Ada?
Meskipun tidak menulis artikel per episode seperti WandaVision, Penulis tetap mengikuti serial The Falcon and the Winter Soldier (selanjutnya akan ditulis Falcon saja agar lebih singkat) setiap hari Jumat. Sempat merasa boring di dua episode awal, Penulis mulai menikmati alur ceritanya.
Salah satu yang mencuri perhatian dari serial ini adalah karakter Baron Zemo. Selain karena gaya dance-nya yang viral, konsistensinya membenci super-soldier juga menarik. Menurutnya, mereka tidak seharusnya ada di dunia ini.
Jejak Kebencian Zemo
Secara singkat, super-soldier atau superhuman adalah manusia-manusia yang memiliki kekuatan super akibat sebuah serum. Kekuatan mereka meningkat berkali-kali lipat dari manusia biasa.
Alasan Zemo membenci mereka, sejauh yang Penulis ketahui, adalah super-soldier atau superhuman berpotensi untuk melukai atau bahkan merenggut nyawa orang-orang yang tak bersalah. Kekuatan mereka sangat bisa disalahgunakan untuk hal buruk.
Pada film Captain America: Civil War, kita tahu bahwa motivasi Zemo untuk memecah belah Avengers adalah karena dendam. Hancurnya Sokovia merenggut nyawa keluarga Zemo. Karena ia sendiri tidak memiliki kemampuan apa-apa selain cerdas, ia pun menggunakan metode devide et impera.
Selain itu, kita juga melihat di bagian akhir film ia menghabisi semua super-soldier yang belum sempat diaktifkan. Sepanjang film, opini kita digiring untuk mengira kalau Zemo ingin menggunakan kekuatan super-soldier untuk menghabisi Avengers.
Kebenciannya terhadap super-soldier juga ditunjukkan di serial Falcon. Selain membunuh Dr. Wilfred Nagel yang berhasil membuat super-serum, ia juga berusaha memecahkan semua serum yang dimiliki oleh Karli Morgenthau (satu serum ditemukan oleh John Walker).
Kita belum tahu seperti apa masa depan Zemo di MCU. Kalau di versi komiknya, ia pada akhirnya membentuk pasukan superhuman-nya sendiri yang diberi nama Thunderbolts.
Mungkinkah Super-Soldier Ada Sungguhan?
Di banyak film, terutama film superhero, ada banyak cerita tentang bagaimana manusia bisa mendapatkan kekuatan super dari sebotol serum. Bahkan, musuh terakhir di film Shaolin Soccer juga menggunakan serum khusus.
Pertanyaannya, apakah mungkin ada ilmuwan atau organisasi yang melakukan penelitian untuk membuat serum tersebut?
Bisa jadi dan mereka melakukannya tanpa sepengetahuan kita. Beberapa negara diketahui sedang membuat semacam project untuk membuat super-soldier versi mereka sendiri.
Kok membuat super-soldier, mong banyak orang yang berambisi untuk membuat manusia hidup abadi atau setidaknya memiliki umur yang panjang.
Ada banyak alasan yang membenarkan pembuatan serum super, entah demi diterjunkan ke medan perang ataupun melindungi warga sipil.
Bisa dibayangkan jika ada perang, satu batalion terdiri dari pasukan super yang dilengkapi dengan peralatan canggih. Dijamin, kekuatan perang pasukan tersebut akan ditakuti dunia dan membuat negara pemiliknya menjadi adidaya.
Mungkin, itulah salah satu kekhawatiran yang dimiliki oleh Zemo. Kekuatan super dimanfaatkan oleh segelintir orang demi ambisinya sendiri.
Bolehkah Super-Soldier Ada?
Menurut pendapat Penulis sendiri, adanya super-soldier sangat berbahaya bagi kedamaian dunia. Meskipun memiliki banyak manfaat (seperti Avengers yang melindungi Bumi), ada banyak sekali risiko berbahaya jika mereka ada.
Selain membuat negara pemiliknya menjadi merasa berkuasa atas dunia, bisa saja mereka melepaskan diri dari birokrasi dan mulai hidup seenaknya. Mereka memanfaatkan kekuatan yang mengalir di tubuh mereka untuk kepentingan sendiri.
Bagaimana jika serum super tersebut jatuh ke tangan orang jahat dan mereka bisa menduplikasi serum tersebut? Bisa dibayangkan sebuah kelompok kriminal super yang ditakuti masyarakat. Itulah kenapa Zemo menembak Dr. Nagel, ia terlalu berbahaya untuk tetap hidup.
Kita tidak perlu berhadapan dengan The Big Three: alien, android, dan penyihir. Sampai sekarang, tidak ada tanda-tanda kalau planet kita tercinta akan dijajah oleh makhluk dari dimensi lain sehingga kita membutuhkan manusia super.
Bahkan tanpa ada kehadiran super-soldier, perang masih berkecamuk di mana-mana. Meskipun sudah banyak berkurang, tetap saja masih ada pertumpahan darah yang terjadi di berbagai tempat. Kehadiran super-soldier hanya akan memperburuk keadaan.
Oleh karena itu, menurut Penulis super-soldier tidak perlu dan tidak boleh ada di dunia, setidaknya untuk sekarang. Penulis berada di sisi Zemo yang menentang keberadaan manusia super buatan.
Lawang, 14 April 2021, terinspirasi ketika menonton Zemo di serial The Falcon and the Winter Soldier
Foto: Daily Post USA
You must be logged in to post a comment Login